Harapan Tak Kunjung Datang? Yuk, Hiasi Diri agar Kita Selalu Merasa Bahagia di Segala Kondisi
![]() |
Kesedihan tak boleh terus berlarut. (Sumber : Pixabay) |
Setiap insan pastinya mempunyai keinginan dan
harapan. Meraih asa dengan penuh semangat dan kesungguhan agar dapat menjadi
kenyataan. Namun, apakah semua yang kita inginkan bisa menjadi kenyataan? Bisa
ya atau tidak. Bagaimana jika harapan itu tak kunjung datang?
Pastilah kesedihan akan terus menggelayut, bahkan
bisa membuat seseorang menjadi gundah dan merana. Lalu bagaimana sebaiknya kita
menghadapi kondisi ini? Haruskah terus memaksakan kehendak atau akan menyakiti
diri sendiri dengan bersedih dan bermuram durja saja? Apa yang sebaiknya
dilakukan?
1.
Tenangkan diri
Rasa gundah ataupun sedih tak berkesudahan mungkin
akan terus dirasakan saat kita merasa kecewa dengan harapan yang tidak terwujud.
Sebelumnya kita sudah membayangkan bagaimana rasanya jika harapan itu nyata.
Namun, akhirnya ini yang terjadi, harapan itu melayang.
Sedih yang terus berlarut akan membuat kita merugi
karena nafsu makan menurun, mudah emosi, juga hilang konsentrasi. Maka, cobalah
menenang diri sesaat. Ambil air wudu. Basuhlah organ tubuh dengan penuh rasa kesungguhan.
Rasakan kesegarannya. Lalu salatlah.
2.
Lakukan evaluasi
Saat menenangkan diri, maka lakukanlah evaluasi
akan apa yang sudah kita jalani dalam mewujudkan impian tersebut. Renungkan apa
jadinya jika inginan itu terwujud, apakah benar nantinya akan sesuai seperti
bayangan kita? Belum tentu, karena Allah selalu punya rencana yang indah
dibalik setiap kejadian yang kita alami.
![]() |
Buka hati untuk sharing. (Sumber : Pixabay) |
3.
Sharing dengan teman atau keluarga
Saat pikiran membuncah, sharinglah dan ungkapkan
semua yang dirasakan dengan teman, kerabat ataupun keluarga, agar apa yang
memenuhi dada menjadi terasa ringan. Curahkan semuanya kepada orang yang amanah
sehingga apapun yang kita alami tidak akan diketahui oleh orang lain.
4.
Terus berhusnuzon dengan Allah
Setiap insan selalu memiliki harapan yang besar
hingga segala usaha dilakukan semaksimal mungkin. Namun, Allah mempunyai
kehendak akan segala sesuatunya. Tak ada yang tak mungkin bagi Allah karena Dia
Maha Tahu dan Maha Segalanya. Maka hanya kepada-Nya kita berserah diri dan
berusaha untuk selalu berhusnuzon akan apa yang kita alami.
5.
Meniti kembali harapan
Hari terus berjalan dan waktu pun terus berputar.
Meski sebelumnya kita belum berhasil meraih impian bukan berarti kita akan
mengalami kekecewaan terus. Maka atur kembali langkah ke depan untuk
menyongsong hari esok yang gemilang. Kesedihan boleh dirasakan, tetapi janganlah
kita terus larut didalamnya hingga menjadi insan yang merugi. Kebahagian pasti
akan bisa kita raih selama kita terus berusaha. Allah Maha Mengetahui akan segala
sesuatu.
![]() |
Terus optimis. (Sumber : Pixabay) |
Nabi Muhammad SAW bersabda,
“Bersemangatlah
atas hal-hal yang bermanfaat bagimu. Minta tolonglah pada Allah, jangan engkau
lemah. Jika engkau tertimpa suatu musibah, maka janganlah engkau katakan: ‘Seandainya
aku lakukan demikian dan demikian.’ Akan tetapi hendaklah kau katakan:’Ini
sudah menjadi takdir Allah. Setiap apa yang telah Dia kehendaki pasti terjadi.’
Karena perkataan law (seandainya) dapat membuka pintu setan.” ~ HR. Muslim ~
Manusia hanyalah insan lemah yang tak berdaya
tanpa adanya pertolongan dan kuasa Allah SWT. Usaha yang kita lakukan tak
selamanya akan memberikan hasil yang gemilang, tetapi ada kalanya kita akan mengalami
kesedihan. Namun, jika kita melakukan evaluasi kembali, banyak hikmah yang
didapatkan dari kesedihan itu. Allah selalu sayang pada hamba-Nya. Tidak ada
hal yang buruk dari kejadian yang kita alami karena semuanya bagian dari takdir
Allah.
Maka bukan keluhan dan amarah yang seharusnya
terlontarkan, tetapi kita perlu melakukan evaluasi kembali dan tetap
berhusnuzon dengan kehendak-Nya. Allah lah yang menciptakan kita dan memiliki
kehendak sepenuhnya akan diri ini. Karenanya Allah selalu memberikan yang
terbaik untuk semua hamba-Nya. InsyaAllah.
Salam husnuzon.
Tidak ada komentar:
Silahkan tinggalkan pesan dan tunggu saya approve komentar kamu.
Terima kasih atas pesan yang disampaikan